TUGAS PENDAHULUAN
3
1. IP Address.
IP
address Sering disebut alamat internet, ini adalah sebuah alamat yang secara
unik mengidentifikasi semua alat (host) pada internet (atau network TCP/IP
lain). Setiap alamat terdiri dari 4 oktet (32 bit), dinyatakan sebagai angka
decimal yang dipisahkan oleh titik-titik (sebuah format yang dikenal sebagai
dotted-decimal). Semua alamat dibentuk oleh sebuah omor network, sebuah nomor
subnetwork opsional, dan sebuah nomor host. Nomor network dan subnetwork
digunakan bersama untuk routing, sementara nomor host menunjukkan sebuah host
tunggal di dalam network atau subnetwork. Informasi network dan subnetwork
diambil dari alamat IP menggunakan subnet mask. Ada lima class alamat IP(A-E),
dimana class A-C mengalokasikan jumlah-jumlah yang berbeda dari bit-bit untuk
bagian alamat untuk network, subnetwork, dan host. Lihat juga: CIDR, IP dan
subnet mask.
2. Topologi Jaringan
Yang
dimaksud dengan Topologi adalah bentuk hubungan dari suatu jaringan (map of
network). Topologi jika ditinjau dari segi keberadaannya dapat diklasifikasikan
ke dalam 2 jenis, yaitu :
a. Physical Topology. Menjelaskan hubungan perkabelan dan
lokasi node atau workstation.
b.
Logical Topology. Menjelaskan aliran
message/data dari satu user ke user lainnya dalam jaringan.
Jika dilihat secara
umum, maka topologi terdiri dari beberapa jenis antara lain :
a.
Topologi Bus
Pada
topologi bus, semua terminal terhubung ke jalur komunikasi. Informasi yang
hendak dikirimkan melewati semua terminal pada jalur tersebut. Jika alamat
terminal sesuai dengan alamat pada informasi yang dikirim, maka informasi
tersebut akan diterima dan diproses. Jika tidak, informasi tersebut akan
diabaikan terminal yang dilewatinya.
b.
Topologi Star
Dalam
topologi star, sebuah terminal pusat bertindak sebagai pengatur dan pengendali
semua komunikasi data yang terjadi. Terminal-terminal lain terhubung ke
terminal pusat tersebut dan pengiriman data dari satu terminal ke terminal
lainnya melalui terminal pusat.
Terminal
pusat akan menyediakan jalur komunikasi khusus pada dua terminal yang akan
berkomunikasi.
c.
Topologi Ring
Jaringan
dengan topologi ring terdiri dari terminal-terminal yang membentuk hubungan
seperti cincin (ring). Bentuk topologi ring secara fisik sebenarnya adalah
"Star" (Physical Topology), tetapi secara logic adalah
"Ring" (Logical Topology). Setiap informasi yang diperoleh, diperiksa
alamatnya oleh terminal yang dilewatinya. Jika bukan untuknya, informasi
diputar lagi sampai menemukan alamat yang benar. Setiap terminalnya saling
bergantungan, sehingga jika terjadi kerusakan pada satu terminal seluruh
jaringan akan terganggu.
3. Protokol dalam sebuah jaringan.
Protokol
adalah sejumlah aturan dan prosedur yang harus diikuti agar dapat berkomunikasi
dalam suatu jaringan.
Contoh
:
-
IPX/SPX, adalah protokol yang digunakan pada
Novell Netware.
-
AppleTalk, adalah protokol yang digunakan pada
Apple.
-
TCP/IP, adalah protokol yang digunakan pada
internet.
4. Kegunaan dan Perbedaan dari Modem Hub dan Switch.
-
Modem
adalah sebuah device yang digunakan sebagai penghubung dari sebuah PC atau
jaringan ke Penyedia Layanan Internet (Internet Service Provider / ISP). Salah
satu modem yang dipakai untuk koneksi ke internet ialah modem ADSL. Modem ini
biasanya digunakan oleh ISP Telkom Speedy. Modem berada pada Network layer.
- Hub adalah
perangkat dengan banyak port yang memungkinkan beberapa titik (dalam hal ini
komputer yang sudah memasang NIC) bergabung menjadi satu jaringan. Pada
jaringan sederhana, salah satu port pada hub terhubung ke komputer server. Bisa
juga hub tak langsung terhubung ke server tetapi juga ke hub lain, ini terutama
terjadi pada jaringan yang cukup besar. Hub bekerja dengan metode broadcast,
sehingga semua port yang ada akan dikirim sinyalnya. Ini berarti, jika lebih
dari satu komputer mengirim data ke jaringan secara bersamaan, maka tidak
satupun komputer yang dapat memanfaatkan 100% bandwidth jaringan yang tersedia.
Hub berada pada physical layer.
- Switch
adalah perangkat yang berfungsi untuk menghubungkan multiple komputer. Switch
secara fisik sama dengan hub tetapi logikalnya sama dengan barisan brigde.
Peningkatan kecerdasan dibandingkan hub, yaitu memiliki pengertian terhadap
alamat MAC (Medium Access Control) sehingga hanya mengirimkan data pada port
yang dituju (unicast). Hal ini berbeda dengan hub yang mengirimkan data ke
semua port (broadcast). Proses kerjanya adalah apabila paket data datang,
header dicek untuk menentukan di segment mana tujuan paket datanya. Kemudian
data akan dikirim kembali (forwaded) ke segment tujuan tersebut. Switch
berada pada Data Link layer.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar